Toksikologi forensik

Bagian dari seri
Ilmu forensik
Fisiologi
  • Analisis pola noda darah
  • Antropologi forensik
  • Biologi forensik
  • Botani forensik
  • Entomologi forensik
  • Fenotipe DNA
  • Kedokteran gigi forensik
  • Kimia forensik
  • Patologi forensik
  • Profiling DNA
Sosial
  • Psikologi forensik
  • Psikiatri forensik
Kriminalistik
  • Akuntansi
  • Identifikasi tubuh
  • Kimia
  • Kolorimetri
  • Forensik pemilihan umum
  • Rekonstruksi wajah
  • Analisis sidik jari
  • Pemeriksaan senjata api
  • Bukti alas kaki
  • Seni forensik
  • Pemrofil
  • Analisis sidik sarung tangan
  • Analisis sidik telapak
  • Pemeriksaan dokumen mencurigakan
  • Pencocokan vena
  • Geofisika forensik
  • Geologi forensik
Forensik digital
  • Analisis data forensik
  • Audio forensik
  • Forensik database
  • Forensik jaringan
  • Forensika komputer
  • Forensik perangkat bergerak
  • Video forensik
Disiplin terkait
  • Deteksi percepatan kobaran
  • Investigasi kebakaran
  • Linguistik forensik
  • Rekayasa bahan forensik
  • Rekayasa forensik
  • Rekayasa polimer forensik
  • Rekonstruksi kecelakaan kendaraan
  • Statistika forensik
Artikel terkait
  • Kedokteran forensik
  • Tempat kejadian perkara
  • Efek CSI
  • Sindrom Perry Mason
  • Kalender Pollen
  • Bukti kelumit
  • Pelacakan barang bukti
  • Penggunaan DNA dalam
    entomologi forensik
  • Kategori
  • l
  • b
  • s

Toksikologi forensik adalah penggunaan toksikologi dan disiplin ilmu lainnya seperti kimia analisis, farmakologi dan kimia klinik untuk tujuan penyelidikan hukum atau medis kasus kematian, keracunan, dan penggunaan obat. Perhatian utama toksikologi forensik bukanlah hasil legal penyelidikan toksikologi atau penggunaan teknologi, tetapi memperoleh dan menginterpretasi hasilnya. Analisis toksikologi dapat dilakukan untuk beragam jenis sampel. Seorang toksikolog forensik harus mempertimbangkan konteks penyelidikan, khususnya gejala fisik yang tercatat, dan barang bukti yang dikumpulkan di TKP yang mungkin dapat mempersempit pencarian, seperti botol pil, serbuk, jejak residu, dan bahan kimia yang tersedia. Dilengkapi dengan informasi ini dan sampel yang dapat digunakan untuk bekerja, toksikolog forensik harus menentukan zat beracun yang ada, dalam konsentrasi berapa, dan kemungkinan pengaruh bahan kimia pada seseorang.


Ikon rintisan

Artikel bertopik forensik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s